Ngawinews.com – Ngawi – Pemerintah Desa (Pemdes) Teguhan, Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi, menuntaskan ujian pengisian perangkat desa untuk tiga posisi strategis menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) yang berlangsung ketat dan transparan. Kegiatan yang digelar di MAN 2 Ngawi pada Senin (27 Oktober 2025) ini menghasilkan tiga nama terbaik yang siap mengabdi kepada masyarakat.
Seleksi ini digelar untuk mengisi kekosongan jabatan Kepala Dusun (Kasun) Tempel, Kepala Seksi Perencanaan, dan Kepala Seksi Pemerintahan. Penerapan sistem CAT menjadi langkah Pemdes Teguhan dalam memastikan obyektivitas serta akuntabilitas proses rekrutmen, sejalan dengan komitmen mewujudkan tata kelola desa yang profesional dan terbuka.
Ketua Panitia Seleksi, Sulastri, memaparkan tingginya partisipasi masyarakat dalam kontestasi ini. Total peserta yang mengikuti seleksi mencapai 114 orang. Formasi Kasun Tempel diikuti oleh 29 peserta, Kepala Seksi Perencanaan diminati 40 peserta, dan Kepala Seksi Pemerintahan menjadi formasi dengan peminat terbanyak, yaitu 45 peserta.
“Pelaksanaan CAT menunjukkan hasil yang langsung diketahui oleh peserta maupun masyarakat secara terbuka,”
tegas Sulastri, menyoroti aspek transparansi sebagai keunggulan utama metode tersebut.
Menurutnya, seluruh tahapan seleksi telah melalui proses verifikasi administrasi yang ketat hingga pelaksanaan ujian inti berbasis komputer. Dari hasil akhir CAT yang ditampilkan secara real-time, panitia kemudian menetapkan tiga peserta dengan skor tertinggi untuk masing-masing formasi.
“Tiga nama yang telah ditetapkan adalah Tyulus Rohmati Tajerin sebagai Kasun Tempel, Doni Martino sebagai Kepala Seksi Pemerintahan, dan Septiana Dyah Sugmana Putri sebagai Kepala Seksi Perencanaan,”
imbuhnya.
Para peserta yang dinyatakan lolos akan segera memasuki tahap penetapan dan pelantikan resmi sebagai perangkat desa.
“Jadwal pelantikan akan diumumkan kemudian oleh Pemerintah Desa Teguhan sesuai mekanisme yang berlaku,”
pungkas Sulastri.
Kepala Desa Teguhan, Supriyono, menegaskan pentingnya rekrutmen perangkat desa untuk menunjang kinerja pemerintahan dan pelayanan publik.
“Dengan formasi yang terisi secara tepat dan transparan, kami yakin pelayanan kepada warga akan semakin maksimal,”
tutur Supriyono kepada Ngawinews.com.
Sementara itu, Camat Paron, Wibowo, menekankan tanggung jawab besar yang harus diemban oleh perangkat desa terpilih. Ia menegaskan bahwa dedikasi penuh waktu menjadi hal penting dalam pelayanan kepada masyarakat.
“Bagi peserta Kasun yang lolos dan berasal dari luar Desa Teguhan harus bersedia tinggal dan berdomisili di Desa Teguhan,”
tandasnya.
Pewarta: Haryanto
Editor: Yop
