Ngawinews.com – Ngawi. Pemerintah Kabupaten Ngawi secara resmi mengukuhkan Pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) periode 2025–2030 pada Kamis, 23 Mei 2025, dalam sebuah acara yang berlangsung di Pendopo Wedya Graha.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, antara lain Ketua FKUB Moh. Wahib, Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Ngawi Moh. Ersat, serta Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kusumahadi Widjajanto.Pengukuhan pengurus FKUB ini merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam memperkuat kerukunan antar umat beragama, sekaligus memperkokoh kebersamaan dalam kehidupan sosial kemasyarakatan di Kabupaten Ngawi.Forum ini diharapkan menjadi wadah strategis dalam membangun komunikasi lintas agama, terutama dalam mencegah potensi konflik dan memperkuat harmoni sosial.Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono yang diwakili oleh Wakil Bupati Dwi Rianto Jatmiko turut memberikan arahan dan harapan terhadap peran FKUB ke depan.Ia menegaskan bahwa pengukuhan ini bukan sekadar formalitas, melainkan langkah strategis untuk menjaga stabilitas sosial melalui penguatan ruang-ruang dialog antar umat beragama.“FKUB sebagai fasilitator dialog publik dalam rangka menemukan dan mengkomunikasikan kebijakan pemerintah pusat serta daerah, dalam rangka penertiban dan menjaga ketentraman masyarakat,” ujar Dwi Rianto Jatmiko.Lebih lanjut, ia menyebut bahwa pentingnya sinergi antar lembaga dan unsur masyarakat menjadi kunci utama dalam menciptakan suasana yang kondusif dan harmonis di tengah keberagaman.Menurutnya, ruang-ruang dialog yang disediakan FKUB harus terus digalakkan, agar masyarakat tidak terjebak dalam polarisasi atau konflik berbasis perbedaan agama.“Dengan adanya pengurus FKUB yang baru, kami berharap dapat lebih aktif menciptakan solusi dan komunikasi yang menyejukkan masyarakat,” tambah Dwi Rianto Jatmiko.Dalam sambutannya, Kepala Bakesbangpol Ngawi, Kusumahadi Widjajanto menekankan pentingnya peran Kesbangpol dalam menyukseskan kerja FKUB.Ia menyampaikan bahwa sinergi antara pemerintah daerah dan FKUB akan memperkuat efektivitas program penyuluhan dan sosialisasi terkait kerukunan umat beragama.“Bakesbangpol akan terus menyosialisasikan berbagai kebijakan pemerintah daerah untuk mendukung kerukunan di masyarakat,” ujar Kusumahadi Widjajanto.Acara pengukuhan diakhiri dengan sesi foto bersama dan penyerahan simbolis Surat Keputusan (SK) kepada pengurus FKUB yang baru, sebagai awal dari amanah besar dalam lima tahun ke depan. (HAR)